Baca juga: 5 Ayat Al-Qur’an Pendorong Semangat Menghadapi Kesulitan Hidup
Dalam kitab ‘al-Wabil ash-Shayyib min al-Kalim ath-Thayyib’, Ibnul Qayyim rahimahullah mengklasifikasikan manusia dalam beberapa tingkatan terkait tingkat khusyuk dalam sholat. Tingkat khusyuk manusia dalam sholat memiliki 5 tingkatan atau level. Perbedaan level ini muncul karena faktor tingkat kehadiran hati, tingkat kelalaian, konsentrasi , dan berpalingnya hati dari mengingat Allah Ta’alasaat melaksanakan ibadah sholat.
Baca juga: Dahsyatnya Sedekah di Hari Jumat
Berikut tingkatkan khusuk manusia dalam melaksanakan ibadah sholat menurut Ibnu Qayyim:
1. Tingkatan orang yang menzalimi dan menelantarkan diri sendiri. Tingkatan ini ditempati orang yang tidak menjaga kesempurnaan wudhu, waktu-waktu sholat, batasan-batasan serta rukun-rukunnya.
2. Orang yang memelihara waktu-waktu sholat, batasan-batasannya, rukun-rukun lahiriahnya, dan wudhunya, hanya saja ia mengesampingkan upaya untuk melawan bisikan jiwa. Sehingga, ia terbawa oleh bisikan-bisikan jiwa dan pikiran-pikiran.
Baca juga: 5 Sifat Istri yang Membuat Rezeki Suami Mengalir Deras
3. Orang yang menjaga batasan-batasan sholat dan rukun-rukunnya, serta berusaha kuat melawan bisikan-bisikan dan pikiran-pikiran. Ia sibuk melawan musuhnya agar tidak mencuri sholatnya, maka ia berada dalam shalat dan jihad.