Tanggal :
10 November 2017
s/d
19 November 2017
Lokasi : Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta
Sie Jin Kwie telah gugur di medan perang. Menantunya, jenderal wanita Hwan Lie Hoa, diangkat Raja Li Ti menjadi Panglima Besar Pasukan Tang. Tugasnya, mengalahkan Jenderal Souw Po Tong dan menaklukkan Tartar Barat yang dibantu para siluman dan Dewa Jahat. Para Dewa Baik pun turun mendukung Pasukan Tang. Apakah Tartar Barat bisa ditaklukan?
Lakon Sie Jin Kwie Melawan Siluman Barat adalah lakon yang mustahil, terjadi ratusan tahun lalu. Mungkin, para pencaplok hak rakyat jelata yang sekarang kita lawan adalah siluman juga. Tapi, siapa yang akan menang dalam pertempuran ini? Kita, atau mereka?
Pagelaran Teater Koma kali ini merupakan lanjutan dari lakon-lakon Sie Jin Kwie yang sebelumnya, berawal dari lakon Sie Jin Kwie (2010), Sie Jin Kwie Kena Fitnah (2011) dan Sie Jin Kwie Di Negri Sihir (2012). Lakon keempat ini menutup kisah Sie Jin Kwie Ceng See atau Sie Jin Kwie Menyerbu Ke Barat, adaptasi dari novel karya Lokoanchung dan Tiokengjian.
Pentas kali ini adalah produksi ke-150, dan juga merupakan pentas besar ketiga Teater Koma untuk tahun 2017, setelah Opera Ikan Asin di Ciputra Artpreneur, 2-5 Maret, dan Warisan di Gedung Kesenian Jakarta, 10-20 Agustus, sebagai rangkaian perayaan harijadi ke-40 Teater Koma (1 Maret 1977).
Pementasan Sie Jin Kwie Melawan Siluman Barat kali ini didukung oleh Idris Pulungan, Tuti Hartati, Budi Ros, Rangga Riantiarno, Ade Firman Hakim, Joind Bayuwinanda, Subarkah Hadisarjana, Daisy Lantang, Dorias Pribadi, Alex Fatahillah, Supartono JW, Ratna Ully, Raheli Dharmawan, Dana Hassan, Bayu Dharmawan, Budi Suryadi, Angga Yasti, Suntea Sisca, Andhini Puteri, Adri Prasetyo, Sir Ilham, Sriyatun Arifin, Ina Kaka, Sekar Dewantari, Julung Zulfi, M. Tavip, dan masih banyak lagi.
Tata busana Rima Ananda bersama tata rias dan rambut garapan Sena Sukarya dibantu konsultan tata rias dan rambut Subarkah Hadisarjana dengan dukungan PAC Martha Tilaar akan berpadu dengan skenografi dan tata cahaya panggung besutan Taufan S. Chandranegara, di mana tata gerak Sentot S. serta arahan instruktur vokal Naomi Lumban Gaol akan diiringi oleh musik komposisi dan aransemen karya Fero Aldiansya Stefanus, bekerjasama dengan Sekolah Musik Miladomus. Lakon ini juga mendapat sentuhan tata grafis Saut Irianto Manik. Semua didukung oleh Pimpinan Panggung Ariffano Marshal, Pengarah Teknik Tinton Prianggoro serta Pimpinan Produksi Ratna Riantiarno, di bawah arahan Co-Sutradara Ohan Adiputra dan Sutradara N. Riantiarno.
SIE JIN KWIE MELAWAN SILUMAN BARAT, produksi ke-150 TEATER KOMA yang didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation akan dipentaskan di Graha Bhakti Budaya, Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki setiap hari, 10 – 19 November 2017, pukul 19.30 WIB kecuali hari Minggu, 12 dan 19 November 2017, pukul 13.30 WIB.
Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini : 0821 22 7777 09 atau 021 735 0460
Tiket online :
www.teaterkoma.org
www.blibli.com
