Sebagaimana diketahui berdzikir adalah ibadah yang sangat dicintai Allah karena bagian dari penghambaan seseorang kepada Sang Maha Kuasa. Zikir yang berarti mengingat Allah merupaka kebiasaan para Wali dan kaum sholihin.
Baca Juga: Ibarat Air Bagi Ikan, Zikir Adalah Nutrisi Bagi Hati
Ibarat air bagi seekor ikan, ia tak dapat hidup tanpa air. Zikir juga nutri bagi hati. Orang yang hatinya kering dari zikir biasanya hidupnya tidak tenang dan kerap memperturutkan hawa nafsu.
Lalu, bagaimana dengan orang yang banyak berzikir malah dekat kepada setan. Seorang murid bertanya kepada gurunya (Imam Al Ghazali). “Syekh, bukankah zikir bisa membuat seseorang beriman lebih dekat dengan Allah Ta’ala dan syaitan akan berlari menjauh darinya?”
“Benar,” jawab Imam al-Ghazali.
“Kenapa ada orang yang semakin rajin berzikir justru malah semakin dekat dengan setan atau kesetanan ?” lanjut Sang Murid.
Gurunya yang diberi gelaran Hujjatul Islam inipun menjawab: “Bagaimana pendapatmu, jika ada orang yang mengusir anjing namun dia masih menyimpan tulang dan berbagai makanan kesukaan anjing di sekitarnya?”
“Tentu, anjing itu akan kembali datang setelah diusir”, jawab Sang Murid.
Imam Al-Ghazali menjelaskan: “Demikian juga dengan orang-orang yang rajin berzikir tapi masih menyimpan berbagai penyakit hati dalam dirinya. Setan akan terus datang dan mendekati bahkan bersahabat dengannya.
Penyakit- penyakit hati itu ialah :
1. Kesombongan
2. Irihati
3. Dengki
4. Syirik
5. Riya
6. Merasa sholeh
7. Merasa Suci
8. Ghibah
9. Marah dan berbagai penyakit hati lainnya.
Ketika penyakit-penyakit itu menghinggapi diri seorang hamba, maka setan dan bala tentaranya akan datang mengakrabkan diri. Kemudian menjadi sahabat karibnya.Semoga kita semua dijauhkan dari penyakit-penyakit tersebut. Aamiin.
Baca Juga: 6 Penyebab Rusaknya Hati dan Cara Membersihkannya
(rhs)