Ketika Iblis Terinspirasi Manjanik Neraka – Bagyanews.com
Connect with us

Kalam

Ketika Iblis Terinspirasi Manjanik Neraka

Published

on

Ketika Iblis Terinspirasi Manjanik Neraka

[ad_1]


loading…

Iblis terlibat aktif dalam upaya pembakaran Nabi Ibrahim yang didalangi Raja Namrudz . Keterlibatan iblis ini terjadi ketika sang raja tengah mencari cara melempar Nabi Ibrahim dalam kobaran api yang sangat panas. Tidak ada seorangpun yang maju untuk melemparkan Ibrahim ke sana. Sehingga Iblis terlaknat datang dalam bentuk seorang laki-laki. Dia berkata kepada mereka, “Aku akan membuat manjanik (semacam alat pelempar) untuk dipakai kalian melempar Ibrahim.”

Iblis sebelumnya telah melihat manjanik-manjanik neraka yang dipersiapkan untuk melemparkan orang-orang kafir ke dalam lembah-lembah di neraka. Setelah Iblis selesai membuat manjanik, Namrudz merasa senang. Lalu mereka meletakkan Ibrahim di dalam sebuah tabut (peti) dan peti itu diletakkan di dalam manjanik. Mereka bermaksud melemparkannya ke dalam kobaran api.

Baca juga: Kisah Malaikat Bertamu ke Rumah Nabi Ibrahim, Tidak Makan dan Minum

73 Berhala
Kisah pembakaran terhadap Nabi Ibrahim tersebut terjadi ketika beliau berusia 17 tahun. Kala itu, Nabi Ibrahim telah banyak bergaul dengan banyak orang. Satu ketika ia diajak ke perayaan yang disebut sebagai perayaan tuhan-tuhan mereka. “Mari berangkat bersama kami ke perayaan tuhan-tuhan kami.”

Berhala-berhala tersebut ditempatkan dalam satu bangunan yang terbuat dari batu pualam putih dan hijau. Di sana terdapat 73 berhala yang diletakkan di atas kursi terbuat dari emas.

Berhala yang terbesar di kepalanya ada mahkota bertakhtakan mutiara yang indah, memiliki dua mata yang terbuat dari yakut merah, dan di kanan dan kirinya berjejer berhala-berhala yang lain.

Pada waktu hari raya, kaum itu suka membuat makanan dan meletakkannya di antara berhala-berhala dan setan-setan mengambilnya sehingga mereka menyangka bahwa berhala-berhala telah memakannya. Hal itu membuat mereka bahagia dan berkata, “Tuhan kami telah meridhai kami. Sebab itu, dia telah memakan makanan itu.”

Pada saat itu, kaum tersebut membuat makanan lalu meletakkannya di hadapan berhala di atas sebuah hidangan. Kemudian kaum itu pergi ke lapangan untuk merayakan hari raya. Hanya Ibrahim yang tidak pergi dan berkata kepada mereka, “Sesungguhnya aku sakit” ( QS 37 : 89). Maka, mereka berkata, “Tinggalkan saja dia. Mungkin saja wabah kolera telah menimpanya.”

Setelah Ibrahim ditinggalkan oleh mereka, dia mengambil kapak; lalu dia gunakan kapak itu untuk menghancurkan semua berhala kecuali yang paling besar.

[ad_2]

Sumber Berita kalam.sindonews.com

#Ketika #Iblis #Terinspirasi #Manjanik #Neraka

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2021 BagyaNews.com. . All Rights Reserved