Dewan Kesenian Jakarta Kembangkan Platform Keragaman Seni Tari Melalui Jakarta Dance Meet Up | Agenda Budaya – Bagyanews.com
Connect with us

Indonesia Kaya

Dewan Kesenian Jakarta Kembangkan Platform Keragaman Seni Tari Melalui Jakarta Dance Meet Up | Agenda Budaya

Published

on

[ad_1]

Tanggal :
30 Agustus 2017

Lokasi : Gedung Kesenian Jakarta

Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) merupakan mitra strategis Gubernur DKI Jakarta dalam merumuskan kebijakan bagi pengembangan dan penciptaan kreativitas seni di Ibukota. Pengembangan seni tari merupakan salah satu agenda utama DKJ sejak lama. DKJ melalui Komite Tari berupaya membangun iklim yang inspiratif terhadap penciptaaan dan apresiasi karya seni tari yang bermutu, baik bagi pelaku seni tari maupun masyarakat.

Untuk melaksanakan tujuan tersebut, Komite Tari DKJ mengembangkan platform bernama Jakarta Dance Meet Up (JDMU) yang dilakukan secara berkala sejak 2017. JDMU merupakan upaya untuk memetakan, memfasilitasi, dan merangkul komunitas tari di Jakarta. Platform ini memberikan ruang apresiasi dan edukasi yang berkelanjutan bagi pelaku seni tari Ibukota yang minim kesempatan. JDMU juga menjadi saluran yang tepat untuk berjejaring antar komunitas maupun sanggar yang memiliki karakter berbeda.

Setelah sukses dengan penyelenggaraan yang pertama, DKJ didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation kembali menggelar perhelatan JDMU edisi kedua pada 30 Agustus 2017 di Gedung Kesenian Jakarta. Pada JDMU berikutnya ini akan tampil komunitas tari dari beragam genre. Para komunitas tari yang terpilih yaitu Ali Dance Company (koreografer Irfan Setiawan), Chiva Production (Yohanes Christo), Namarina Dance Academy (Andhini Rosawiranti dan Truly Rizki Ananda), Rafa Dance (Enindita Sih Lastyari, Felicia Chitraningtyas) dan Sanggar Tari Cipta Budaya (Ilham Muji Riyanto).

Masing masing koreografer dari setiap sanggar akan membawakan karya dengan tema yang berbeda. Semua komunitas terpilih tidak hanya mempresentasikan kreasinya dihadapan penonton tetapi juga dihadapan dua pengamat, Adinda Luthvianti (Anggota Komite Teater DKJ) dan Jefriandi Usman (koreografer). Setelah tampil, semua komunitas tari ini kemudian akan menyampaikan aspek kreatifitas,  estetika hingga manajemen pengelolaan setiap karya keesokan harinya.

Pada momen ini para pengamat akan memberikan evaluasi kepada masing-masing karya secara mendalam dan simultan. Sesi ini akan dilakukan secara bersamaan, sehingga masing-masing komunitas tari akan saling belajar dari berbagai masukan yang berlangsung.

Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini, silahkan menghubungi panitia : 0815 1939 8292

[ad_2]

Sumber Berita

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2021 BagyaNews.com. . All Rights Reserved