Baca juga: Benarkah Kisah Harun A-Rasyid dan Abu Nawas Bohong Belaka?
Mughirah menyertai Nabi Muhammad SAW dalam beberapa peristiwa, antara lain Baiat Ridwan dan Hudaibiyah, serta penaklukkan Bani Tsaqif. Ia juga menjadi salah seorang juru tulis Nabi Muhammad, dan periwayat beberapa hadits.
Kendati berjuluk si cerdik, Mughirah bisa diperdaya seorang pemuda dalam soal perempuan. Mughirah bin Syu’bah mengakui, “Tidak pernah ada seorang pun yang mengalahkan saya kecuali seorang pemuda dari Bani Harits bin Ka’ab.”
Dia pun berkisah, ketika ia melamar seorang perempuan Bani Harits, ada seorang pemuda dari mereka yang menyimak pembicaraan Mughirah bin Syu’bah. Pemuda itu lalu mengatakan kepadanya, “Tuan, wanita itu tidak cocok dengan Anda.”
Mughirah bin Syu’bah bertanya kepadanya, “Memangnya kenapa, ada apa dengannya?”
Dia menjawab, ‘Sebab saya pernah melihat seorang lelaki menciumnya.’”
Akhirnya, Mughirah membatalkan niatnya dan melepas wanita tersebut.
Setelah itu, sampailah kabar kepadanya bahwa wanita itu menikah dengan pemuda tersebut.