Kisah Nabi Ibrahim, Saat Bayi Jari-Jarinya Mengeluarkan Susu, Madu, dan Keju – Bagyanews.com
Connect with us

Kalam

Kisah Nabi Ibrahim, Saat Bayi Jari-Jarinya Mengeluarkan Susu, Madu, dan Keju

Published

on

Kisah Nabi Ibrahim, Saat Bayi Jari-Jarinya Mengeluarkan Susu, Madu, dan Keju

[ad_1]

loading…

Nabi Ibrahim AS sudah mendapat mukjizat dari Allah SWT sejak bayi. Kekasih Allah ini lahir di dalam gua. Saat bayi tidak ada yang menyusuinya. Dia bertahan hidup, bahkan tumbuh secara menakjubkan. Pada ibu jarinya memancarkan susu, sedangkanjari-jari yang lainnya mengeluarkan madu dan keju.

Baca juga: Doa Nabi Ibrahim dan Begini Gambaran Mekkah Pra-Islam

Sejarawan Mesir, Syaikh Muhammad bin Ahmad bin Iyas (1448-1522) dalam bukunya yang diterjemahkan oleh Abdul Halim berjudul “Kisah Penciptaan dan Tokoh-tokoh Sepanjang Zaman” memaparkan Ibrahim lahir di gua karena Raja Namrudz kala itu tengah memburu bayi yang baru lahir untuk dibunuh.

Begitu usai melahirkan ibu Ibrahim menutup pintu gua. Dia pulang ke rumahnya dan setelah seminggu mendatangi bayinya. Ibu itu menemukan anaknya, Ibrahim, sedang meminum susu dari ibu jarinya, madu dan dan keju dari jari-jarinya yang lain.

Selanjutnya, ibu itu meninggalkannya dan kembali lagi setelah genap satu tahun. Di sisi lain, Ibrahim tumbuh secara menakjubkan.

Ath-Thabari dalam “Ta’rikh al-Rusul wa’l-Muluk” menggambarkan pertumbuhan Ibrahim dalam sehari seperti sebulan, dan sebulan seperti setahun. Sehingga total lama waktu Nabi Ibrahim di dalam gua hanya selama 15 bulan.

Pada usia itulah – untuk pertama kalinya – Ibrahim meminta kepada ibunya agar membawanya keluar gua untuk melihat dunia. Ketika dia keluar dari gua ditaksir kira-kira umurnya sama dengan anak 15 tahun.

Silsilah Nabi Ibrahim
Menurut riwayat dari Ibnu Katsir dalam “Qashash al-Anbiya“, ayah kandung Ibrahim bernama Tarikh. Adapun silsilah lengkapnya: Ibrahim bin Tarikh bin Nahur bin Sarouhg bin Raghu bin Phaligh bin Aher bin Saleh bin Arfghshand bin Sam bin Nuh.

Pada usianya yang ke-70 tahun, Tarikh dikaruniai tiga orang putra yang bernama Ibrahim, Nahor (Nohour), dan Haran. Haran memiliki anak bernama Luth ( Nabi Luth as ), yang kelak akan menjadi pendukung Ibrahim dalam dakwahnya. Haran meninggal semasa ayahnya masih hidup di tanah kelahiran mereka di tanah Kaldea (al-Kaldanien), yang juga dikenal sebagai Babilonia.

Menurut riwayat dari Ibnu Katsir, beberapa tradisi mengisahkan bahwa ayah kandung Ibrahim wafat sebelum Ibrahim lahir ke dunia. Setelah itu Ibrahim diasuh oleh pamannya yang kemudian dia panggil dengan sebutan “ayah”. Orang inilah yang kemudian dikenal dengan nama Azar.

[ad_2]

Sumber Berita kalam.sindonews.com

#Kisah #Nabi #Ibrahim #Saat #Bayi #JariJarinya #Mengeluarkan #Susu #Madu #dan #Keju

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2021 BagyaNews.com. . All Rights Reserved