Baca juga: Memilih Cantik Dunia dan Akhirat
Bahkan, Imam An-Nawawi rahimahullah ketika mendapatkan perlakuan yang tidak baik atau dizalimi oleh orang lain, maka dilakukan beliau justru menyalahkan dirinya sendiri. Kenapa demikian? Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri hafizhahullah dalam laman instagram mengatakan, mental yang ditunjukkan Imam An-Nawai bukan mental menyalahkan orang lain, melainkan mental mulia, yaitu “istighfar” dan “muhasabah.”
Seperti, “Dosaku apa nih? Khilafku apa nih? Maksiatku apa nih? (sehingga orang lain menzalimiku).”
Baca juga: Shalawat Munjiyat, Keutamaan Shalawat Penyelemat
Karena itu, lanjut Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri, hendaknya pula kita berterima kasih kepada orang yang telah menzalimi kita. “Karena kalau mindset kita akhirat, mau kita dicurangi, dicaci-maki, dighibahi, difitnahi atau dizalimi orang-orang, maka kita akan senang riang gembira,”paparnya.