Keputusan pemerintah Arab Saudi itu diungkapkan portal Al Shorouq Online.
Artinya, Idul Fitri akan diperingati pada 13 Mei, menurut perhitungan astronomis.
Baca juga: Petani Belgia Geser Perbatasan Prancis Hingga Jadi Lebih Kecil
Ini menandai pertama kalinya Saudi mengumumkan tanggal kalender Islam menggunakan teknologi astronomi daripada penampakan bulan secara visual.
Baca juga: Delapan Singa Positif COVID-19 di Kebun Binatang India
Al Manea meminta mereka yang berusaha mengamati akhir Ramadhan dengan melihat bulan baru untuk terus melakukannya.
Baca juga: Menteri Kesehatan Irak Mundur setelah Kebakaran RS Tewaskan 80 Orang
Saudi menandai dimulainya Ramadhan pada 13 April. Awal dan akhir bulan suci umat Islam itu ditentukan oleh penampakan bulan baru yang menentukan apakah itu 29 atau 30 hari.
(sya)