Belum juga 5G menyebar secara menyeluruh di penjuru dunia, kini sebuah laporan menunjukkan Apple sedang bersiap untuk mengembangkan 6G. Pada November 2020 lalu, Apple bersama Google bergabung dengan Next G Alliance, sebuah grup yang berupaya memajukan teknologi nirkabel generasi berikutnya. Dan kini, perusahaan asal Cupertino tersebut berencana untuk mengerjakan 6G sendiri.
Berdasarkan sebuah unggahan rekruitmen yang dilaporkan Bloomberg (19/2), perusahaan sedang mencari insinyur dan seseorang dengan bakat yang mampu membantu pengembangan teknologi seluler 6G generasi mendatang.
“Meneliti dan merancang sistem komunikasi nirkabel generasi mendatang (6G) untuk jaringan akses radio,” kata Apple terkait kriteria orang yang dicari dalam postingan. “Berpartisipasi dalam forum industri/akademis yang bersemangat tentang teknologi 6G.”
Meski demikian teknologi 6G tampaknya masih beberapa tahun lagi direalisasikan, mengingat 5G bahkan belum sepenuhnya diterapkan secara global. Ini mungkin salah satu langkah perusahaan-perusahaan AS dalam mengejar ketertinggalan dari perusahaan Tiongkok yang kini memimpin penyebaran 5G.
Lebih lanjut, pengumuman menyatakan kandidat akan memiliki kesempatan unik dan bermanfaat untuk membuat teknologi nirkabel generasi berikutnya yang akan berdampak besar pada produk Apple di masa mendatang.
“Dalam perang ini, Anda akan berada di tengah kelompok penelitian mutakhir yang bertanggung jawab untuk menciptakan teknologi akses radio yang mengganggu generasi berikutnya selama dekade berikutnya,” tambah Apple.
Dilansir dari Gizmochina (19/2), para ahli berpendapat, standar teknologi seluler 6G tidak akan diterapkan hingga sekitar 2030, tetapi ini adalah waktu yang tepat untuk memulai pengembangan. Apple tampaknya ingin bergerak maju dan mungkin mengembangkan modem 6G dan produk lain yang akan digunakan pada smartphone dan gadget buatan mereka lainnya.