Pakar Ilmu Linguistik Arab dan Tafsir Al-Qur’an,
Pensyarah Kitab Dalail Khairat
Yang paling lazim adalah seseorang atau orang-orang awam mengetahui kewalian karena ada wali lain yang sudah masyhur mengatakan bahwa Syekh A adalah Waliyullah.
Bukan sesuatu yang aneh jika para wali saling menyebut sesama wali dan mengabarkannya kepada khalayak. Syekh Al-Akbar Ibnu ‘Arabi misalnya, mengabarkan kepada kita tentang banyak wali Allah, yang sebagian yakni guru-gurunya, melalui salah satu risalahnya, Roh Al-Quds.
Baca Juga: Ingin Jadi Waliyullah? Penuhi 12 Syarat Ini
Karena itu, pernyataan tersebut di atas mungkin bisa pula dipahami sebagai “hanya wali yang mengenal kedudukan wali” Kedudukan ini lebih bersifat spiritual, dan karenanya dibutuhkan perspektif spiritual pula untuk mengetahuinya.
Misalnya, kita mengenal “Wali Songo”, dan diyakini oleh sebagian masyarakat awam bahwa mereka memang benar-benar wali Allah. Tetapi orang-orang awam tak mengetahui dari sembilan wali itu mana yang memiliki peringkat lebih tinggi.