Abu Jahal Berperan Penting Membuat Abu Thalib Mati dalam Keadaan Kafir – Bagyanews.com
Connect with us

Kalam

Abu Jahal Berperan Penting Membuat Abu Thalib Mati dalam Keadaan Kafir

Published

on

Abu Jahal Berperan Penting Membuat Abu Thalib Mati dalam Keadaan Kafir




loading…

Paman Nabi Muhammad SAW , Abu Thalib, meninggal dalam keadaan kafir. Tatkala sang paman terbaring lemah karena usianya yang sudah sangat senja, yaitu lebih dari 80 tahun, Rasulullah SAW sempat membujuk agar ia membaca syahadat. Hanya saja, Abu Thalib bertahan dengan kekafirannya. Abu Jahal ikut andil dalam peristiwa ini. Baca juga: Abu Jahal, Sang Penyulut yang Tewas dalam Perang Badar

Abu Jahal adalah orang yang paling takut jika Abu Thalib masuk Islam. Tatkala Abu Thalib menderita sakit, Abu Jahal pun dengan setia menemaninya. Maka, ketika Rasulullah SAW ingin melihat Abu Thalib saat menjelang ajalnya, Abu Jahal tampak sudah terlebih dahulu mendampingi Abu Thalib.

Ketika Abu Thalib hendak meninggal dunia, Rasulullah SAW mendatanginya. Di dekat Abu Thalib, beliau melihat ada Abu Jahal bin Hisyam, dan Abdullah bin Abi Umayah bin Mughirah.

Rasulullah SAW menyampaikan kepada pamannya, ”Wahai paman, ucapkanlah laa ilaaha illallah, kalimat yang aku jadikan saksi untuk membela paman di hadapan Allah.”

Namun Abu Jahal dan Abdullah bin Abi Umayah menimpali, “Hai Abu Thalib, apakah kamu membenci agama Abdul Muthalib?”

Rasulullah SAW terus mengajak pamannya untuk mengucapkan kalimat tauhid, namun dua orang itu selalu mengulang-ulang ucapannya. Hingga Abu Thalib memilih ucapan terakhir, dia mengikuti agama Abdul Muthalib dan enggan untuk mengucapkan laa ilaaha illallah.

Ali Audah dalam buku berjudul ” Ali bin Abi Thalib ” memaparkan bahwa menjelang kematian Abu Thalib, Rasulullah menawarkan paman yang dicintainya itu untuk mengucapkan dua kalimat syahadat. Namun Abu Thalib enggan mengucapkan dua kalimat itu dan berkata: “Dengan agama Abdul Muthalib .”

Baca juga: Kisah si Kafir Abu Jahal Mencuri Dengar Rasulullah SAW Membaca Al-Quran

Rasulullah SAW pun sangat sedih karena Abu Thalib meninggal dalam keadaan tidak beriman. “Demi Allah, aku akan memintakan ampun buatmu sampai aku dilarang (melakukan itu),” ujar Rasulullah SAW dalam duka yang begitu mendalam. Oleh karena itu, Allah SWT menurunkan firman-Nya sebagai larangan:



Sumber Berita kalam.sindonews.com

#Abu #Jahal #Berperan #Penting #Membuat #Abu #Thalib #Mati #dalam #Keadaan #Kafir

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2021 BagyaNews.com. . All Rights Reserved