Sekedar Pemberitahuan bagi Anda yang akan bepergian Ke Semarang, Jawa Tengah dengan membawa Kendaraan Pribadi .
Jika Anda melihat monyet-monyet yang ada di Alas, Roban di pinggir jalan. Jangan sesekali berhenti dan memberikan sesuatu ke monyet itu, berbahaya.
Ada suatu kejadian di saat kami tiba di desa jati. Kami, berhenti sejenak untuk membeli tahu di tukang gorengan. Setelah itu, kami terus melanjutkan perjalanan sambil memakan Tahu goreng itu.
Di perjalanan, kami melihat sekawanan monyet yang sedang berlari-larian di pinggir jalan. Maka, kami pun sontak tertarik berhenti untuk melihat.
Entah kenapa, spontan, kami lemparkan beberapa makanan tahu itu, ke kawanan monyet-monyet tadi. Dan, kamipun melanjutkan perjalanan.
Eng-ing-eng.
Tiba-tiba, tak disangka, dari balik kaca spion kami melihat ada beberapa monyet, yang tadi itu. Yang kami beri makan tahu, mereka mengejar kami.
Karena kuatir, kami pun terus jalan, tancap gazz. Wuzz..
Wih, enggak tau kenapa, monyet-monyet itu sangat cepat sekali berlari. Mereka menyusul.
Ada satu monyet, seperti tersenyum. Tiba-tiba saja, si monyet tersebut sudah di depan kami.
Cittttt, terpaksa kami menginjak rem dan berhenti. Suasana pun tegang. Dengan gugup dan takut, tentunya.
Kami melihat tatapan monyet itu ramah. Tiba-tiba, beberapa monyet mengelilingi mobil kami. Muka-muka monyet itu, sudah menempel di kaca depan dan kaca samping mobil.
Tak disangka, monyet — seperti sang komandan — memberi kode, untuk kami membuka jendela mobil.
Pelan-pelan kami turunkan kaca jendela mobil.
O..o…Sambil dengan perasaan was-was dan waspada. Kami lihat kiri- dan kanan. Ternyata, kaca sudah dipenuhi kawanan monyet di samping dan tampak juga di kaca depan mobil kami.
Monyet yang disamping supir, semakin merangsek mendekat, tatkala kaca mobil dibuka perlahan.
Eh, tidak tahu kenapa, yang sudah dekat jendela, hanya menatap. Monyet itu, hanya mendekatkan dirinya ke kuping kami. Monyet itu kemudian berkata :
*”Cabe rawitnye mana ???”*.
Ha-ha-ha. Serius banget bacanya. .🙈
