Doa Rasulullah Menyambut Bulan Suci Ramadhan

Bulan suci Ramadhan 1443 Hijriyah tinggal hitungan hari. Maka sambutlah kedatangannya dengan penuh suka cita di antaranya dengan memperbanyak doa dan istighfar. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam (SAW) ketika menyambut bulan suci Ramadhan beliau memanjatkan doa memohon keselamatan dan keberkahan. Bahkan para sahabat enam bulan sebelum datangnya Ramadhan, mereka berdoa agar Allah mempertemukan mereka dengan bulan Ramadhan.

Baca Juga: 5 Pesan Rasulullah SAW Menjelang Ramadhan

Berikut doa yang diajarkan Rasulullah SAW menyambut bulan suci Ramadhan.

للَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلاَمَةِ وَالإِسْلاَمِ ، رَبِّى وَرَبُّكَ اللَّهُ

Allahu Akbar! Allahumma ahillahu ‘alayna bil-amni wal iimaani wassalaamati wal islaami, Robbii wa Robbukallahu.

Artinya: “Allah Maha Besar, Ya Allah jadikanlah hilal (bulan) itu bagi kami dengan membawa keamanan dan keimanan, keselamatan dan Islam. Rabbku dan Rabbmu (wahai bulan) adalah Allah.” (HR At-Tirmidzi 9/142)

Riwayat lain menerangkan dengan redaksi yang hampir sama:

للَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْأَمْنِ وَالْإِيمَانِ، وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ، وَالتَّوْفِيقِ لِمَا تُحِبُّ وَتَرْضَى، رَبُّنَا وَرَبُّكَ اللَّهُ

Allahu Akbar! Allahumma ahillahu ‘alayna bil-amni wal iimaani wassalaamati wal islaami, wat-taufiiqi Limaa tuhbbu wa tardho, Robunaa wa Robbukallahu.

Artinya: “Allah Maha Besar, Ya Allah jadikanlah Hilal itu bagi kami dengan membawa keamanan dan keimanan, keselamatan dan Islam, dan membawa taufik yang membimbing kami menuju apa yang Engkau cintai dan Engkau ridai. Tuhan kami dan Tuhan kamu (wahai bulan), adalah Allah.” (HR Ahmad 888, Ad-Darimi 1729, dan dinilai sahih oleh Syua’ib Al-Arnauth dalam Ta’liq Musnad Ahmad, 3/171)

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَارِكْ لَنَا فِى رَمَضَانَ

Allahumma baarik lanaa fii Rajaba wa Sya’baana wa ballignaa Ramadhan.