Sejarah perkembangan Islam di Rusia tidak lepas dari peran ulama. Setidaknya ada tiga ulama terkenal yang cukup berpengaruh di Rusia.Untuk diketahui, Islam di Rusia berkembang pada awal penaklukan Volga Tengah pada abad ke-16 oleh orang Tatar dan Turk. Mayoritas Muslim di Rusia mengikuti ajaran Islam Sunni. Beberapa wilayahnya seperti Chechnya, rata-rata menganut Mazhab Syafi’i, sama seperti Indonesia.
Wilayah Rusia yang mayoritas Muslim di antaranya: Dagestan, Chechnya, Ingushetia, Kabardino-Balkaria, dan Karachay-Cherkessia. Beberapa kota besar di Rusia juga banyak dihuni umat muslim seperti Moskow dan St Petersburg.
Pada era 1990-an, populasi muslim di Rusia kian berkembang. Di ibu kota Rusia, jumlah pemeluk Islam mencapai jutaan orang. Menurut satu sumber, terdapat 9.000 masjid di Rusia. Adapun populasi Muslim di Rusia sekitar 14-20 juta orang atau 10-14 persen dari total populasi Rusia yang berjumlah 146,8 juta pada 2018. Saat ini, muslim Rusia merupakan yang terbesar di Eropa.
Dagestan merupakan satu dari 22 republik di Rusia yang berpenduduk mayoritas muslim (sekitar 90,6 persen). Di republik inilah petarung UFC Khabib Nurmagomedov dilahirkan.
Berikut 3 Ulama terkenal yang berpengaruh di Rusia dikutip dari berbagai sumber:
1. Syekh Rawil Gaynutdin
Syekh Rawil Gaynudin atau nama lahirnya Ravil Ismagilovich Gaynutdinov adalah Ketua Dewan Mufti Rusia. beliau lahir lahir pada 25 Agustus 1959 di Kampung Shali, Daerah Pestrechinsky, Tatar, Kesatuan Soviet. Beliau berkhidmat sebagai Mufti Besar Rusia sejak 1 Julai 1996.
Mufti Syekh Rawil Gaynutdin merupakan cendekiawan Muslim yang berbasis di Moskow. Di antara berbagai peran akademis, beliau adalah Grand Mufti Rusia dan Ketua Persatuan Mufti Rusia. Beliau merupakan satu-satunya tokoh penting dalam skema Islam Rusia.
Sebagai anggota Dewan Presiden Rusia untuk Koordinasi dengan Organisasi Keagamaan, beliau adalah tokoh kunci dalam hubungan antara Kremlin dan populasi Muslim Rusia.
2. Syekh Ahmad Afandi Abdulaev
Beliau lahir 15 September 1959 di Republik Sosialis Soviet Otonom Dagestan, di Desa Inkho, Daerah Gumbetovsky. Syekh Ahmad Afandi adalah seorang ulama dan Mufti Dagestan. Beliau juga Guru Tarekat Naqsyabandiyah dan Syazaliyah dan salah satu pemimpin spiritual Muslim Dagestan.