Berapa Kali Nabi Berpuasa Ramadan Sepanjang Hidupnya? – Bagyanews.com
Connect with us

Kalam

Berapa Kali Nabi Berpuasa Ramadan Sepanjang Hidupnya?

Published

on

Berapa Kali Nabi Berpuasa Ramadan Sepanjang Hidupnya?

[ad_1]

BagyaNews.comNabi berpuasa Ramadan, sempat terbetikkah di benak kalian pertanyaan atau persoalan mengenai hal tersebut? Tepatnya, berapa kali Nabi melaksanakan puasa Ramadan di masa hidupnya?

Ramadan adalah bulan yang dipenuhi berbagai keberkahan. Puasa menjadi ibadah yang menandai kehadiran bulan ini. Puasa Ramadhan disyariatkan pada saat Rasulullah Saw berada di Kota Madinah. Di kota ini, Rasulullah Saw hidup kurang lebih sepuluh tahunan. Lalu, berapa kali Rasulullah Saw menemui bulan Ramadhan dan berpuasa di dalamnya?

Untuk menjawab pertanyaan ini, maka kita perlu melihat kembali sejarah pensyariatan puasa ramadhan dan sejarah wafatnya Rasulullah Saw.

Ibn Sa’ad dalam Thabaqatul Kubra’ (1/213) menyebutkan sebuah riwayat dari Ibn Umar:

نزل فرض شهر رمضان بعدما صرفت القبلة الى الكعبة بشهر فى شعبان على رأس ثمانية عشر شهرا من مهاجر رسول الله

Perintah puasa bulan Ramadhan diturunkan satu bulan setelah turunnya syariat peralihan kiblat ke arah Ka’bah, tepatnya pada bulan Sya’ban 18 bulan setelah hijrahnya Nabi ke Madinah.

Berdasarkan penjelasan di atas cukup jelas bahwasanya kewajiban puasa Ramadan diturunkan pada bulan Sya’ban tahun kedua hijriah. Artinya Rasulullah Saw dan umat Islam kala itu telah menjalankan ibadah puasa satu bulan setelahnya, yaitu pada bulan Ramadhan tahun kedua Hijrah.

Selanjutnya untuk mengetahui berapa tahun total Nabi berpuasa Ramadan, maka kita perlu melihat waktu wafatnya Rasulullah Saw. Ibn Hajar dalam Fathul Bari (8/473) menyebutkan,

وفّي النبيّ -صلّى الله عليه وسلّم- يوم الاثنين الثاني عشر من ربيع الأوّل، في العام الحادي عشر للهجرة

Nabi Muhammad Saw wafat pada hari senin, tanggal 12 Rabiul awwal tahun kesebelas hijriah.

Berdasarkan perhitungan di atas, Nabi bertemu bulan Ramadhan dan menjalankan puasanya sejak Ramadhan tahun kedua hijriah hingga Ramadhan tahun kesepuluh. Sedangkan Ramadhan tahun kesebelas tidak sempat dirasakan oleh Rasulullah Saw mengingat beliau wafat pada bulan Rabiul Awwal. Kurang lebih lima bulan sebelum tibanya Ramadhan tahun tersebut. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Nabi menjalankan puasa Ramadhan sebanyak sembilan kali.

Fakta bahwa Nabi menjalankan puasa Ramadhan selama sembilan kali juga dijelaskan oleh Imam Nawawi dalam Al-Majmu’ (6/251),

صَامَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآله وسَلَّمَ رَمَضَانَ تِسْعَ سِنِينَ؛ لِأَنَّهُ فُرِضَ فِي شَعْبَانَ فِي السَّنَةِ الثَّانِيَةِ مِن الْهِجْرَةِ، وَتُوُفِّيَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآله وسَلَّمَ فِي شَهْرِ رَبِيعٍ الْأَوَّلِ سَنَةَ إحْدَى عَشْرَةَ مِن الْهِجْرَةِ

Rasulullah SAW sempat berpuasa Ramadhan selama sembilan kali (sembilan tahun), mengingat kewajiban puasa turun pada bulan Sya’ban tahun kedua Hijrah, sedangkan Nabi wafat pada bulan Rabiul Awwal tahun kesebelas Hijrah.

Demikian informasi ini tentang berapa kali Rasulullah Saw melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Semoga bisa menambah wawasan buat kalian ya.



[ad_2]

Sumber Berita harakah.id

#Berapa #Kali #Nabi #Berpuasa #Ramadan #Sepanjang #Hidupnya

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2021 BagyaNews.com. . All Rights Reserved